Peningkatan Kualitas Dan Keamanan Produk Tempe Menggunakan Pendekatan Six Sigma Dan Good Manufacturing Practice (GMP)
DOI:
https://doi.org/10.37631/jri.v6i2.1583Keywords:
Good Manufacturing Practice; Manajemen Kualitas; Six Sigma; TempeAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk tempe yang dilakukan di UMKM Jaya Tempe. Produk tempe yang dihasilkan di UMKM ini memiliki cacat produk yang berupa produk tempe yang berwarna hitam rasa asam pada tempe, tekstur tidak padat dan ukuran yang berbeda sehingga perlu diperbaiki. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk tempe melalui penerapan pendekatan Six Sigma dan Good Manufacturing Practice (GMP). Penelitian ini mengadopsi metode Six Sigma untuk mengidentifikasi dan mengurangi variabilitas dalam proses produksi tempe, serta menerapkan prinsip-prinsip GMP untuk memastikan bahwa produk memenuhi standar kualitas dan keamanan yang tinggi. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu jumlah produksi dan jumlah produk Defect selama periode dua bulan dengan total jumlah produksi 15.603 dan jumlah Defect 3.769, dengan nilai tersebut didapatkan nilai rata-rata DPMO yaitu 60.000 dan nilai level sigma 3,05. Sehingga dilakukan perbaikan dengan menggunakan 5W1H untuk meminimalisir terjadinya produk Defect dari faktor manusia, material, metode, dan lingkungan. Good Manufacturing Practice (GMP) Terdapat 7 aspek yang sudah memenuhi standar pada penerapan GMP di UMKM Jaya Tempe. Tedapat 8 Aspek yang masih memenuhi standar tetapi masih harus diperbaiki pada penerapan GMP di UMKM Jaya Tempe. Tedapat 3 Aspek yang belum memenuhi standar dan harus diperbaiki pada penerapan GMP di UMKM Jaya Tempe.berikan.
References
Al Faritsy, A. Z., & Wahyunoto, A. S. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Produk Meja Menggunakan Metode Six Sigma Pada PT XYZ. Jurnal Rekayasa Industri (JRI), 4(2), 52-62.
Alvina, A. dan D. Hamdani. (2019). Proses Pembuatan Tempe Tradisional. Jurnal Pangan Halal, 1(1), 9-12.
Aryanta, I. W. R. (2020). Manfaat Tempe untuk Kesehatan. Widya Kesehatan, 1(2), 44-50.
Astuti, M., M. Andreanyta, S. F. Dalais, and M. L. Wahlqvist. (2000). Tempe, a Nutritious and Healthy Food from Indonesia. Asia Pacific Journal of Clinic and Nutrition, 9(4), 322-325
Calixto, J. B. (2000). Efficacy, safety, quality control, marketing and regulatory guidelines for herbal medicines (phytotherapeutic agents). Brazilian Journal of medical and Biological research, 33, 179-189.
Didiharyono, D., Marsal, M., & Bakhtiar, B. (2018). Analisis pengendalian kualitas produksi dengan metode six-sigma pada industri air minum PT Asera Tirta Posidonia, Kota Palopo. Sainsmat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pengetahuan Alam, 7(2), 163–176. https://ojs.unm.ac.id/sainsmat/article/view/7 370
Elmas, H., & Syarif, M. (2017). Pengendalian kualitas dengan menggunakan Metode Statistical Quality Control (SQC) untuk meminimumkan produk gagal pada toko roti barokah bakery. Wiga : Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi, 7(1), 15–22. https://doi.org/10.30741/wiga.v7i1.330
He, T. T., Ung, C. O. L., Hu, H., & Wang, Y. T. (2015). Good manufacturing practice (GMP) regulation of herbal medicine in comparative research: China GMP, cGMP, WHO-GMP, PIC/S and EU-GMP. European Journal of Integrative Medicine, 7(1), 55-66.
Indraswati, D. (2016). Kontaminasi Makanan (Food Contamination) oleh Jamur. In Ponorogo: Forum Ilmiah Kesehatan (FORIKES).
Khamaludin, K. (2020). Evaluasi Kinerja Kualitas Pemasok Bahan Baku di PT. X Menggunakan Peta Kendali dan Analisis Kemampuan Proses. Unistek: Jurnal Pendidikan dan Aplikasi Industri, 7(2), 98-103.
Kurnia, H., Jaqin, C., & Manurung, H. (2022). Implementation Of The DMAIC Approach For Quality Improvement At The Elastic Tape Industry. Jurnal Teknik Industri, 17(1).
Lamatinulu, L. (2022). Strategi Perbaikan Kinerja & Produktivitas Melalaui Integrasi Lean Six Sigma dan Balanced Scorecard. Makasar: Nas Media Pustaka.
Lapele, S., Garside, A. K., Amallynda. I., Lukman, M.. 2024. Assesment Model of Halal Good Manufacturing Practice in Bakery SMEs. Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri 13(1).https://doi.org/10.21776/ub.industria.2024.013.01.2
Manan, A., Handika, F. S., & Nalhadi, A. (2018). Usulan Pengendalian Kualitas Produksi Benang Carded dengan Metode Six Sigma. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 4(1), 38–44. https://doi.org/10.30656/intech.v4i1.856
Nazia, S., & Fuad, M. (2023). Peranan Statistical Quality Control (SQC) Dalam Pengendalian Kualitas: Studi Literatur. Jurnal Mahasiswa Akuntansi Samudra, 4(3), 125-138.
Nout, M. J. R. and J. L. Kiers. (2005). Tempe fermentation, innovation and functionality: update into the third millenium. Journal of Applied Microbiology. 98, 789-805
Pahlawan, F. M., & Vanany, I. (2019). Model Six Sigma Untuk Mengurangi Produk Cacat Karena Faktor Ketidakhalalan. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 18(1), 17–24. https://doi.org/10.23917/jiti.v18i1.7504
Putri, A. S., & Primananda, F. (2021). Quality Control on Minimizing Defect Product on 20 OE Yarn. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 20(1), 81–88. https://doi.org/10.23917/jiti.v20i1.12443
Purnomo, N. D., Mindhayani, I., & Permatasari, I. (2023). Analisis Kualitas Produksi Flends Menggunakan Metode Six Sigma dan FMEA. Jurnal Rekayasa Industri (JRI), 5(2), 99-107.
Rahayu, S. (2023). Strategi Pemasaran Produk Dalam Meningkatkan Kepuasan Pelanggan. Jurnal Penelitian Dan Pengkajian Ilmiah Sosial Budaya, 2(1), 109-113.
Saputra, D., & Renilaili, R. (2019). Pengendalian Mutu Produk Semen Melalui Pendekatan Statistical Quality Control (SQC)(Studi Kasus Di PT. Semen Baturaja). Integrasi: Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 4(1), 24-34.
Sukwadi, R., Harijanto, L., Inderawati, M. M. W., & Huang, P. T. B. (2021). Reduction in Rejection Rate of Soy Sauce Packaging via Six Sigma. Jurnal Teknik Industri, 22(1), 57–70. https://doi.org/10.22219/jtiumm.vol22.no1.57-70
Untoro, O. B., & Iftadi, I. (2020). Six Sigma as a Method for Controlling and Improving the Quality of Bed Series Products. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, 19(2), 131–141. https://doi.org/10.23917/jiti.v19i2.1162
Yohanes, A., & Ekoanindiyo, F. A. (2021). Analisis perbaikan untuk mengurangi defect pada produk pelindung tangan dengan pendekatan lean six sigma. J. Sains dan Teknol. J. Keilmuan dan Apl. Teknol. Ind, 21(2), 127-140.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aldyth Kendra Azaria, sahrupi, Ahmad Nalhadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License